Kangkomar.net - 11 Langkah Membuat Vlog Profesional Untuk Pemula - Akhir-akhir ini semakin banyak orang yang menciptakan video log (selanjutnya di sebut vlog). Apa lagi di kalangan remaja, vlog menyerupai sudah menjadi kegiatan kuliah. Vlog sendiri merupakan cara terbaru untuk membagikan dongeng keseharian seseorang, ke orang lain melalui rekaman video. Kalau dulu lebih sering di kenal dengan diary atau buku catatan pribadi yang mengulas perihal keseharian seseorang berbentuk tulisan. Tapi di era modern ini, goresan pena itu bermetamorfosis gambar bergerak (video), dengan ekspektasi sanggup menarik perhatian orang lain untuk menonton.
( Cara jitu meningkatkan viewers Youtube dalam hitungan hari )
Kangkomar akan membarikan 11 Langkah Membuat Vlog Profesional Untuk Pemula
Kegiatan menciptakan vlog, bukan untuk di simpan pribadi menyerupai buku diary. Melainkan untuk memperkenalkan diri ke khalayak umum, dengan mengunggah video tersebut ke banyak sekali media umum ataupun YouTube. Apakah Anda cukup percaya diri untuk menciptakan vlog dan di publikasi di internet? Karena kalau Anda tidak cukup pede, yang ada vlog itu tidak akan pernah di buat. Untuk itu siapkan mental Anda, bila benar-benar ingin menciptakan vlog.
Membuat vlog pada dasarnya, selain di butuhkan rasa percaya diri yang tinggi, juga harus punya ide dongeng yang kreatif. Supaya vlog yang Anda buat, sanggup menarik perhatian banyak orang di dunia maya. Jika sudah banyak yang tertarik, kemungkinan besar Anda akan populer dan video Anda akan di nanti-nanti banyak orang. Apa lagi kalau Anda menentukan untuk meng-upload video Anda di YouTube. Harus benar-benar bagus, menarik, kreatif, dan unik. Supaya menerima banyak viewer dan subscriber.
Langkah menciptakan vlog, harus Anda perhatikan! Supaya menerima gambar yang bagus, dan skenario Anda sesuai harapan. Meskipun ini berbicara perihal keseharian Anda, tapi penting untuk membentuk suatu ide dongeng dan mempersiapkan segalanya. Anda tidak sanggup berdiri tidur pribadi merekam kegiatan Anda sehari-hari nya. Itu tidak akan ada daya tarik apa-apa. Kecuali kalau Anda seorang artis atau tokoh terkenal. Anda tentu memerlukan sebuah konsep, untuk sanggup melaksanakan pembuatan vlog Anda. Dan berikut di antaranya:
Cara Membuat vlog untuk pemula Terbaru
1. Inspirasi
Inspirasi selalu menjadi poin pertama dalam pembuatan cerita. Dalam keseharian Anda, kegiatan apa yang menarik berdasarkan Anda? Itu sanggup Anda ceritakan di video Anda. Atau Anda mempunyai sebuah jadwal di hari berikutnya? Itupun sanggup Anda abadikan dengan menjadikannya vlog. Bekerja samalah dengan rekan Anda! Supaya video Anda menerima hasil yang bagus, dan terlihat profesional.
2. Tema
Jika pandangan gres sudah di dapat, kini tinggal pikirkan tema nya! Berbeda dengan inspirasi. Jika pandangan gres yakni ide cerita, tema yang saya maksud ialah citra dongeng yang sesuai ide dongeng (ilustrasi). Apakah Anda hanya ingin curhat biasa saja, atau ingin menciptakan rekaman video nya?
Jika hanya sekedar curhat saja, saya sarankan semoga menampilkan gambar ilustrasinya. Supaya pemirsa lebih tertarik dengan kegiatan Anda. Tapi kalau ingin merekam videonya, lebih baik Anda siapkan konsepnya dengan sangat rapi. Bisa Anda pola vlogger-vlogger profesional yang sudah populer di YouTube.
3. Buat skenario
Kedua poin di atas sudah Anda dapatkan. Lalu kemudian siapkan skenarionya. Skenario atau alur cerita, harus Anda buat secara rapi dan mendetail supaya dongeng jadi nyambung. Anda tulis di papan skenario dari mana Anda mulai? Lalu selanjutnya apa? Isi penting dari vlog itu di bab mana? Kesimpulan, kemudian epilog dengan pesan penting (bila perlu). Itu semua harus Anda buat secara terperinci.
( Tips reupload video Youtube terbaru )
4. Siapkan daerah latar belakang
Sebelum merekam video Anda, sebaiknya Anda lihat-lihat dulu daerah yang akan Anda jadikan latar belakang untuk video Anda. Kecuali kalau dongeng yang Anda buat yakni perihal berkunjung ke suatu tempat. Anda tidak perlu mengunjunginya terlebih dahulu. Karena itupun akan menciptakan perasaan Anda lebih terbawa suasana dan tentunya sanggup menarik perhatian pemirsa.
Tapi kalau dongeng yang akan Anda buat yakni kegiatan harian Anda yang bersahabat dengan daerah tinggal. Perlu di survei terlebih dulu supaya Anda sanggup feel nya dan Anda pun sanggup menganalisa konsep Anda akan menyerupai apa jadinya?
5. Pencahayaan
Setelah menyurvei daerah yang akan di jadikan latar belakang, cek dulu tingkat cahaya di daerah itu! Jika cahaya yang di sanggup sangat buruk, Anda sanggup menyiapkan pencahayaan yang lebih baik. Dan Anda pun sanggup menentukan di bab mana saja dari daerah itu yang layak di ambil gambarnya. Perhatikan setiap pengambilan gambar, apakah pencahayaannya cukup baik, atau tidak?
6. Objek
Persiapkan objek sebelum pengambilan gambar. Semuanya harus siap pada posisi dan bagian-bagiannya, jangan hingga terlalu berulang-ulang mengambil gambar. Buat dongeng itu menyerupai real bahwa itu rekaman pribadi jadi tanpa konsep terlebih dahulu. Jika objek Anda semuanya manusia, niscaya akan lebih mudah. Usahakan harus hafal skenario yang Anda buat.
7. Pengambilan gambar
Dalam melaksanakan pengambilan gambar, di perlukan menentukan titik-titik yang sesuai dengan pencahayaan. Jangan hingga Anda salah titik yang mengakibatkan gambar Anda buram (tidak jelas) dan mengharuskan Anda mengambil ulang. Usahakan harus fokus dan konsentrasi penuh. Untuk obrolan harus benar-benar hafal.
Jangan hingga Anda mengulang-ulang obrolan yang mengakibatkan video Anda terlihat canggung. Sebagai referensi, Anda sanggup lihat di acara-acara telivisi yang ada jadwal menyerupai traveling atau jalan-jalan. Ketika Anda atau pendamping Anda berbicara, pastikan tidak terlihat canggung dan harus lancar dalam berbicara (mereview) sesuatu.
Tujuannya supaya pemirsa Anda pun tidak terlalu monoton alasannya yakni melihat Anda terlihat gugup berbicara. Untuk sebuah vlog, semoga pemirsa sanggup menikmati secara penuh video Anda, haruslah tidak ada yang mengganjal di hati pemirsa. Coba bayangkan ketika Anda melihat video tutorial! Apakah Anda akan menikmatinya, kalau si pembuat tidak begitu lancar berbicara (mengulang-ulang) dalam menuntun Anda? Pasti Anda menginginkan yang jelas, bukan? Untuk itu, Anda harus menyiapkan dan menguasai skenario Anda sendiri.
8. Lihat hasil
Jika semua sudah selesai di kerjakan, jangan lupa untuk melihat kembali hasil-hasil pengambilan gambar untuk video Anda. Jika ada beberapa gambar yang kurang bagus, Anda sanggup membuangnya atau mengulanginya (jika di rasa gambar itu penting dan harus di tampilkan). Saya yakin, acara-acara telivisi pun banyak gambar atau adegan yang terbuang. Tujuannya untuk menghemat waktu atau menyingkirkan gambar yang memang tidak relevan (untuk di tampilkan).
9. Edit
Setelah Anda menyimak kembali hasil pengambilan gambar dan menentukan gambar mana saja yang layak untuk di muat, saatnya Anda mengedit video Anda tersebut. Dalam melaksanakan pengeditan, hal yang harus Anda perhatikan ialah konsep Anda. Jangan hingga video Anda nantinya terlihat canggung untuk di saksikan pemirsa. Dan jangan lupa pula untuk menambahkan FX (bila di perlukan). Supaya video Anda terlihat lebih menarik lagi. Gunakan kreatifitas Anda dalam mengedit video Anda sendiri.
Note: jangan buang bahan-bahan mentahnya!
10. Cek ulang
Jika sudah selesai mengedit, sebelum benar-benar mengunggah nya, sebaiknya Anda cek ulang video Anda yang sudah di edit tersebut. Saya sarankan Anda harus menjadi pemirsa untuk menonton video Anda sendiri. Tujuannya semoga Anda sanggup menilai sendiri, apakah video Anda layak untuk di saksikan orang lain, atau tidak? Jika tidak, sebaiknya Anda edit ulang video Anda hingga benar-benar layak untuk di tonton. Untuk itu jangan Anda buang dulu materi mentahnya.
11. Publikasi
Jika tahap satu hingga sepuluh sudah Anda lakukan dengan baik, dan berdasarkan Anda layak untuk di tonton orang lain, kini saatnya Anda publikasi video Anda. Jika Anda menentukan di unggah di YouTube, saya sarankan untuk tidak lupa mempromosikan nya di media umum juga. Supaya Anda menerima banyak pemirsa dan subscriber, dan Anda punya kesempatan untuk terkenal.
Kesimpulannya, video apapun yang Anda buat, haruslah berdasarkan perencanaan yang matang (meskipun hanya slide show). Karena, untuk memikat rasa ingin tau dan hati pemirsa supaya mau menonton terus video Anda, haruslah video itu semenarik mungkin.
Dan mungkin pula, hanya itu yang sanggup saya sampaikan pada postingan kali ini. Saya bukanlah orang yang arif menciptakan vlog, alasannya yakni saya bukanlah orang yang punya iman diri yang tinggi. Tapi apa yang saya tuliskan di sini berdasarkan pengamatan saya, dan saran-saran dari para vlogger profesional yang sudah populer di YouTube. Selamat berkarya dan semoga bermanfaat!
( Cara jitu meningkatkan viewers Youtube dalam hitungan hari )
Kangkomar akan membarikan 11 Langkah Membuat Vlog Profesional Untuk Pemula
Kegiatan menciptakan vlog, bukan untuk di simpan pribadi menyerupai buku diary. Melainkan untuk memperkenalkan diri ke khalayak umum, dengan mengunggah video tersebut ke banyak sekali media umum ataupun YouTube. Apakah Anda cukup percaya diri untuk menciptakan vlog dan di publikasi di internet? Karena kalau Anda tidak cukup pede, yang ada vlog itu tidak akan pernah di buat. Untuk itu siapkan mental Anda, bila benar-benar ingin menciptakan vlog.
Membuat vlog pada dasarnya, selain di butuhkan rasa percaya diri yang tinggi, juga harus punya ide dongeng yang kreatif. Supaya vlog yang Anda buat, sanggup menarik perhatian banyak orang di dunia maya. Jika sudah banyak yang tertarik, kemungkinan besar Anda akan populer dan video Anda akan di nanti-nanti banyak orang. Apa lagi kalau Anda menentukan untuk meng-upload video Anda di YouTube. Harus benar-benar bagus, menarik, kreatif, dan unik. Supaya menerima banyak viewer dan subscriber.
Langkah menciptakan vlog, harus Anda perhatikan! Supaya menerima gambar yang bagus, dan skenario Anda sesuai harapan. Meskipun ini berbicara perihal keseharian Anda, tapi penting untuk membentuk suatu ide dongeng dan mempersiapkan segalanya. Anda tidak sanggup berdiri tidur pribadi merekam kegiatan Anda sehari-hari nya. Itu tidak akan ada daya tarik apa-apa. Kecuali kalau Anda seorang artis atau tokoh terkenal. Anda tentu memerlukan sebuah konsep, untuk sanggup melaksanakan pembuatan vlog Anda. Dan berikut di antaranya:
Cara Membuat vlog untuk pemula Terbaru
1. Inspirasi
Inspirasi selalu menjadi poin pertama dalam pembuatan cerita. Dalam keseharian Anda, kegiatan apa yang menarik berdasarkan Anda? Itu sanggup Anda ceritakan di video Anda. Atau Anda mempunyai sebuah jadwal di hari berikutnya? Itupun sanggup Anda abadikan dengan menjadikannya vlog. Bekerja samalah dengan rekan Anda! Supaya video Anda menerima hasil yang bagus, dan terlihat profesional.
2. Tema
Jika pandangan gres sudah di dapat, kini tinggal pikirkan tema nya! Berbeda dengan inspirasi. Jika pandangan gres yakni ide cerita, tema yang saya maksud ialah citra dongeng yang sesuai ide dongeng (ilustrasi). Apakah Anda hanya ingin curhat biasa saja, atau ingin menciptakan rekaman video nya?
Jika hanya sekedar curhat saja, saya sarankan semoga menampilkan gambar ilustrasinya. Supaya pemirsa lebih tertarik dengan kegiatan Anda. Tapi kalau ingin merekam videonya, lebih baik Anda siapkan konsepnya dengan sangat rapi. Bisa Anda pola vlogger-vlogger profesional yang sudah populer di YouTube.
3. Buat skenario
Kedua poin di atas sudah Anda dapatkan. Lalu kemudian siapkan skenarionya. Skenario atau alur cerita, harus Anda buat secara rapi dan mendetail supaya dongeng jadi nyambung. Anda tulis di papan skenario dari mana Anda mulai? Lalu selanjutnya apa? Isi penting dari vlog itu di bab mana? Kesimpulan, kemudian epilog dengan pesan penting (bila perlu). Itu semua harus Anda buat secara terperinci.
( Tips reupload video Youtube terbaru )
4. Siapkan daerah latar belakang
Sebelum merekam video Anda, sebaiknya Anda lihat-lihat dulu daerah yang akan Anda jadikan latar belakang untuk video Anda. Kecuali kalau dongeng yang Anda buat yakni perihal berkunjung ke suatu tempat. Anda tidak perlu mengunjunginya terlebih dahulu. Karena itupun akan menciptakan perasaan Anda lebih terbawa suasana dan tentunya sanggup menarik perhatian pemirsa.
Tapi kalau dongeng yang akan Anda buat yakni kegiatan harian Anda yang bersahabat dengan daerah tinggal. Perlu di survei terlebih dulu supaya Anda sanggup feel nya dan Anda pun sanggup menganalisa konsep Anda akan menyerupai apa jadinya?
5. Pencahayaan
Setelah menyurvei daerah yang akan di jadikan latar belakang, cek dulu tingkat cahaya di daerah itu! Jika cahaya yang di sanggup sangat buruk, Anda sanggup menyiapkan pencahayaan yang lebih baik. Dan Anda pun sanggup menentukan di bab mana saja dari daerah itu yang layak di ambil gambarnya. Perhatikan setiap pengambilan gambar, apakah pencahayaannya cukup baik, atau tidak?
6. Objek
Persiapkan objek sebelum pengambilan gambar. Semuanya harus siap pada posisi dan bagian-bagiannya, jangan hingga terlalu berulang-ulang mengambil gambar. Buat dongeng itu menyerupai real bahwa itu rekaman pribadi jadi tanpa konsep terlebih dahulu. Jika objek Anda semuanya manusia, niscaya akan lebih mudah. Usahakan harus hafal skenario yang Anda buat.
7. Pengambilan gambar
Dalam melaksanakan pengambilan gambar, di perlukan menentukan titik-titik yang sesuai dengan pencahayaan. Jangan hingga Anda salah titik yang mengakibatkan gambar Anda buram (tidak jelas) dan mengharuskan Anda mengambil ulang. Usahakan harus fokus dan konsentrasi penuh. Untuk obrolan harus benar-benar hafal.
Jangan hingga Anda mengulang-ulang obrolan yang mengakibatkan video Anda terlihat canggung. Sebagai referensi, Anda sanggup lihat di acara-acara telivisi yang ada jadwal menyerupai traveling atau jalan-jalan. Ketika Anda atau pendamping Anda berbicara, pastikan tidak terlihat canggung dan harus lancar dalam berbicara (mereview) sesuatu.
Tujuannya supaya pemirsa Anda pun tidak terlalu monoton alasannya yakni melihat Anda terlihat gugup berbicara. Untuk sebuah vlog, semoga pemirsa sanggup menikmati secara penuh video Anda, haruslah tidak ada yang mengganjal di hati pemirsa. Coba bayangkan ketika Anda melihat video tutorial! Apakah Anda akan menikmatinya, kalau si pembuat tidak begitu lancar berbicara (mengulang-ulang) dalam menuntun Anda? Pasti Anda menginginkan yang jelas, bukan? Untuk itu, Anda harus menyiapkan dan menguasai skenario Anda sendiri.
8. Lihat hasil
Jika semua sudah selesai di kerjakan, jangan lupa untuk melihat kembali hasil-hasil pengambilan gambar untuk video Anda. Jika ada beberapa gambar yang kurang bagus, Anda sanggup membuangnya atau mengulanginya (jika di rasa gambar itu penting dan harus di tampilkan). Saya yakin, acara-acara telivisi pun banyak gambar atau adegan yang terbuang. Tujuannya untuk menghemat waktu atau menyingkirkan gambar yang memang tidak relevan (untuk di tampilkan).
9. Edit
Setelah Anda menyimak kembali hasil pengambilan gambar dan menentukan gambar mana saja yang layak untuk di muat, saatnya Anda mengedit video Anda tersebut. Dalam melaksanakan pengeditan, hal yang harus Anda perhatikan ialah konsep Anda. Jangan hingga video Anda nantinya terlihat canggung untuk di saksikan pemirsa. Dan jangan lupa pula untuk menambahkan FX (bila di perlukan). Supaya video Anda terlihat lebih menarik lagi. Gunakan kreatifitas Anda dalam mengedit video Anda sendiri.
Note: jangan buang bahan-bahan mentahnya!
10. Cek ulang
Jika sudah selesai mengedit, sebelum benar-benar mengunggah nya, sebaiknya Anda cek ulang video Anda yang sudah di edit tersebut. Saya sarankan Anda harus menjadi pemirsa untuk menonton video Anda sendiri. Tujuannya semoga Anda sanggup menilai sendiri, apakah video Anda layak untuk di saksikan orang lain, atau tidak? Jika tidak, sebaiknya Anda edit ulang video Anda hingga benar-benar layak untuk di tonton. Untuk itu jangan Anda buang dulu materi mentahnya.
11. Publikasi
Jika tahap satu hingga sepuluh sudah Anda lakukan dengan baik, dan berdasarkan Anda layak untuk di tonton orang lain, kini saatnya Anda publikasi video Anda. Jika Anda menentukan di unggah di YouTube, saya sarankan untuk tidak lupa mempromosikan nya di media umum juga. Supaya Anda menerima banyak pemirsa dan subscriber, dan Anda punya kesempatan untuk terkenal.
Kesimpulannya, video apapun yang Anda buat, haruslah berdasarkan perencanaan yang matang (meskipun hanya slide show). Karena, untuk memikat rasa ingin tau dan hati pemirsa supaya mau menonton terus video Anda, haruslah video itu semenarik mungkin.
Dan mungkin pula, hanya itu yang sanggup saya sampaikan pada postingan kali ini. Saya bukanlah orang yang arif menciptakan vlog, alasannya yakni saya bukanlah orang yang punya iman diri yang tinggi. Tapi apa yang saya tuliskan di sini berdasarkan pengamatan saya, dan saran-saran dari para vlogger profesional yang sudah populer di YouTube. Selamat berkarya dan semoga bermanfaat!