Halaman

    Social Items

Kangkomar.net - Inilah alasan yang harus di ketahui oleh seorang Youtubers wacana yang berkaitan dengan dilema penonton atau viewers yang tidak bertambah sama sekali padahal sudah bertahun-tahun mengupload sebuah video youtube apa kira-kira yang salah, simak penjelasannyahanya di .


Di YouTube, ada sejumlah dilema yang biasa dihadapi oleh seorang YouTuber untuk membuat channel yang dikelolanya menjadi sukses, dan salah satu halangan yang paling sering dihadapi yaitu adanya kesulitan untuk membuat channel ramai ditonton oleh banyak orang.

Seperti yang Anda tahu, dikala ini menjadi seorang YouTuber yaitu hobi sekaligus karir yang paling diminati dikala ini, baik untuk kalangan remaja maupun dewasa, mengingat menjadi seorang YouTuber sanggup dijadikan sebagai sebuah pekerjaan part-time, yang sanggup dilakukan sebagai selingan mengisi waktu luang, bahkan bagi Anda yang masih duduk di kursi sekolah-pun.

Namun seiring dengan besarnya niat orang untuk bekerja sebagai seorang YouTuber, tingkat persaingan di YouTube dari hari ke hari makin besar. ​

Di tahun 2015, tercatat perkembangan YouTuber di Indonesia mengalami peningkatan mencapai 600% dibanding di tahun-tahun sebelumnya, sanggup dikatakan, Indonesia yaitu salah satu negara dengan persentase pertumbuhan YouTuber terbesar di dunia, ibarat yang di kutip Antaranews.com.

Baca juga "cara memanfaatkan fitur-fitur yang ada di dalam Youtube"

Baik dari anak-anak, remaja, dewasa, hingga kakek-nenek pun sanggup bekerja sebagai seorang YouTuber, tak ada keahlian atau modal khusus untuk menjadi seorang YouTuber, dan mungkin inilah yang menyebabkan perkembangan YouTube semakin menjadi-jadi.

Setiap harinya, ada ribuan, hingga jutaan video diunggah di YouTube. Maka dari itu, tak mengherankan kalau tidak sedikit orang mengeluhkan video yang dinggahnya sulit mendapat viewers, mengingat tingkat persaingan yang begitu tinggi. ​

Maka dari itu, hanya video yang menarik dan berkualitas tinggi-lah yang akan sanggup mendapat viewers di YouTube. Sedangkan bagi mereka yang hanya mengupload video ala kadarnya, mereka hanya sanggup mendapat sisa-sisa dari viewers tersebut.

Karena alasan itulah, kalau Anda ingin mendapat banyak viewers, yang sanggup Anda lakukan hanyalah meningkatkan perjuangan yang Anda lakukan dan melaksanakan counter-attack terhadap YouTuber lain untuk mendapat daerah di YouTube.

Think YouTuber as a job instead of a hobby, if you want to earn money from YouTube. ​

Mengesampingkan faktor persaingan, masih ada sejumlah faktor lain yang mempengaruhi kenapa Anda sulit untuk mendapat viewers, baik itu alasannya faktor internal maupun external, apa saja itu? Berikut diadiantaranya:

# Video yang Anda upload kurang diminati para Netizen

Manusia yaitu makhluk yang pemilih, ada tahu, pengennya tempe; ada AVANZA, pengennya JAZZ; ada komputer, pengennya laptop; dan lain sebagainya. ​

Di jaman modern ini, mengingat kualitas program pertelevisian tanah air yang kian hari kian memburuk, lebih banyak didominasi masyarakat dunia maya, atau disebut dengan istilah netizen biasa memanfaatkan YouTube sebagai media untuk mencari hiburan pengganti televisi.

Jika diilustrasikan kedalam sebuah statistik, lebih dari 70% pengguna memanfaatkan YouTube sebagai media pencari hiburan, sisanya, dimanfaatkan sebagai media pencari informasi, berita, edukasi, dan sebagainya.

Dengan kata lain, peluang terbesar yang sanggup dipilih untuk sanggup mendapat viewers yaitu mengupload video yang masuk kedalam kategori hiburan. ​

Dalam perkara kangkomar,kangkomar sendiri yang merupakan seorang blogger sempat mengupload lebih dari 60 video di YouTube berupa 'tutorial penggunaan Blogger.com' hanya sanggup mendapat 5,000 penayangan per bulannya, alasannya merasa jumlah ini tegolong kecil, kangkomar mencoba untuk membuat sebuah channel gres dan hanya dengan bermodalkan video hasil re-upload dari Facebook ke

YouTube (yang telah kangkomar edit untuk menghindari pelanggaran hak cipta), dengan jumlah video yang sama, kangkomar bisa mendapat viewer lebih dari 30,000 penayangan per bulannya, walaupun ada sejumlah video yang tidak sanggup di-monetize.

Karena merasa ada yang tidak beres, mengingat topik 'tutorial penggunaan Blogger.com' rasanya sangat dicari, terutama bagi para blogger pemula.

Namun kenapa video yang kangkomar upload hanya ditonton sedikit orang?

Setelah kangkomar selidiki, hal ini terjadi dikarenakan kebanyakan orang lebih menentukan untuk membaca tutorial di blog daripada menonton video. Jikapun ada mereka yang mencari tutorial di YouTube, itu dikarenakan alasannya mereka ingin mencari tutorial yang tidak dibahas di blog manapun, atau tutorial tersebut sulit dimengerti hanya dengan membaca artikel saja, yang kemudian memaksa mereka untuk mencari tutorial di YouTube.

Apa yang ingin kangkomar katakan adalah, kalau Anda ingin video yang Anda upload ditonton oleh banyak orang, silahkan buat video yang masuk kedalam kategori hiburan, apapun itu, asalkan menarik, video tersebut niscaya banyak ditonton.

Baca juga "tips dan trik mengupload video ke dalam youtube semoga aman"

Jika Anda jago memasak, buatlah channel yang membahas wacana masakan; Jika Anda yaitu seorang gamer, buatlah channel yang membahas wacana gaming; Jika Anda orangnya jail, buallah channel yang membahas seputar prank; dan lain sebagainya.


# Kualitas video yang rendah

Dalam hal hal ini, kualitas mencangkup mencangkup banyak hal, mulai dari resolusi video yang rendah, kurangnya, video yang terasa masbodoh atau boring, ataupun klarifikasi dalam video yang begitu lampan.

Sebagai contoh, untuk sanggup membuat pengunjung nyaman untuk menonton video yang Anda upload, setidaknya Anda harus mengupload video yang mempunyai resolusi diatas 480p, akan lebih baiknya video tersebut mempunyai resolusi 720p, dengan begitu, penonton akan betah alasannya menonton video yang anti pecah-pecah.

Dari pengamatan kangkomar, selain resolusi video, masih ada sejumlah hal yang mempengaruhi baik tidaknya kualitas sebuah video, apa saja itu? Berikut diantaranya:


  • BGM (Background Music)


BGM atau Background Music yaitu sebuah istilah untuk menyebutkan lagu yang diputar atau dimainkan sebagai latar sekaligus komplemen sebuah video.

Umumnya, penggunaan BGM dipakai untuk mendukung suasana yang dihadirkan dalam video. Sebagai contoh, suasana lagi tegang, musiknya juga tegang; kalau sedih, musiknya juga sedih, kalau gokil, dan lain sebagainya.

Di YouTube sendiri, menambahkan BGM sangat dibutuhkan untuk mencegah penonton merasa bosan alasannya suasana yang begitu flat, dan alasannya merasa bosan, mereka akibatnya memutar video dari YouTuber lain.


  • SFX (Sound Effect)


SFX atau Sound Effect yaitu sebuah istilah untuk menyebutkan bunyi pendukung untuk meningkatkan kesan pada sebuah video. Sebagai contoh, kalau terdapat scene ledakan, Anda sanggup menambahkan SFX dengan bunyi "DUARRR"; kalau terdapat scene tembak-tembakan, Anda sanggup menambahkan SFX dengan suara" DER-DER-DER-DER", dan lain sebagainya.

Sama ibarat halnya BGM, penambahan SFX dipakai untuk menghindari penonton merasa bosan.
Lebih menentukan memakai teks daripada narasi

Di dalam sebuah video, terutama video tutorial, kebanyakan orang akan membuat video dengan pemberian teks atau goresan pena untuk membantu penonton menuntaskan suatu hal.

Namun sejujurnya, tidak sedikit orang merasa jengkel kalau suatu video tutorial dibantu dengan teks, terutama kalau pembuat video lemot dalam ngetik, penonton akan merasa kesal alasannya waktu mereka habis hanya untuk menonton Anda mengetikan tutorial.

Dalam membuat sebuah video tutorial, ada baiknya Anda membuat video yang dijelaskan dengan memakai narasi (suara), selain alasannya cepat dan gampang dimengerti, video yang memakai narasi terkesan lebih friendly terhadap penonton.

Intinya, untuk meningkatkan kualitas video, Anda harus membuat sebuah video yang menarik ditonton. Sebelum mengupload video di YouTube, ada baiknya Anda melaksanakan pengeditan untuk menyempurnakan video yang Anda buat.

Sebagai contoh, Anda sanggup menonton sebuah video yang diunggah oleh channel Kevin Anggara berikut ini, dimana dalam pandangan kangkomar, video yang dibuatnya melaksanakan pemanfaatan BGM serta SFX yang sangat pas.


# Kurangnya optimasi

Untuk membuat video mendapat posisi yang baik di search engine, baik itu YouTube ataupun Google, terutama di era-persaingan yang sangat ketat ini, sebuah meningkatkan secara optimal sangatlah diperlukan.

Sama ibarat halnya meningkatkan secara optimal di Blog, pada dikala mengupload dan membuat video, sebuah meningkatkan secara optimal harus dilakukan semoga video sanggup bersaing dengan video milik YouTuber lain untuk sanggup mendapat viewers.

Di YouTube sendiri, ada sejumlah metode yang sanggup dilakukan untuk mengoptimasi semoga video sanggup mendapat banyak viewers, berikut diantaranya:
Membuat judul

Untuk memancing perhatian penonton, Anda harus membuat judul yang menarik perhatian penonton dan membuat mereka menonton video yang Anda miliki, soal isi video mah belakangan.

Sebagai contoh, pada dikala mengupload video bertopik "Misteri Jetpack di Gta V", Anda sanggup membuat judul yang mengandung unsur nge-bait dengan menuliskan judul "HEBOH! Misteri Jetpack di GTA V terungkap!"

Selain penggunaan CAPSLOCK, Anda sanggup mendapat simbol simbol tertentu ibarat tanda seru (!) untuk membuat judul terlihat unik dan terkesan bersemangat .

Memilih thumbnail

Thumbnail atau gambar kecil yaitu sebuah gambar yang terlihat sebelum Anda menonton, dimana gambar ini dimunculkan sebagai nampak awal dari video yang Anda buat.

Pada dikala mengupload video, YouTube akan memilihkan thumbnail secara acak dari video yang Anda buat, namun kalau Anda memakai thumbnail yang dipilihkan oleh YouTube, thumbnail akan terlihat tidak menarik alasannya berasal dari scene acak.

Seperti yang Anda tahu, kebanyakan orang menilai buku dari sampulnya, dan bukan isinya.

Semakin manis thumbnail yang Anda pilih, semakin manis banyak pula orang yang tertarik untuk menonton video yang Anda buat​

Namun, sebelum sanggup mengganti thumbnail dengan gambar sendiri, Anda tidak sanggup melakukannya begitu saja, alasannya Anda perlu melaksanakan verifikasi channel untuk sanggup menikmati fitur ini.
Manfaatkan Annotations

Salah satu cara yang cukup efektif untuk meningkatkan jumlah view terhadap video Anda yaitu dengan menyarankan penonton untuk menonton video lain milik Anda dengan memakai fitur yang disediakan oleh YouTube, yakni Annotations.

Apa itu Annotations?

Annotations yaitu layer, link, dan terkadang navigasi yang ditampilkan ke dalam salah satu video si pemilik semoga yang menonton nanti bisa melihat video lain darinya. Intinya, Anda sanggup menyarankan penonton untuk menonton video lain milik Anda disaat mereka menonton video Anda.

Annonations di YouTube tersedia dalam beberapa jenis, yakni Speech Bubble, Spotlight, Note, Title, dan Label. Untuk sanggup membuat Annotations, Anda sanggup melakukannya dengan mengakses Creator Studio--> Video Manager--> Annotations dan buat Annotations sesuai selera Anda

Dalam menambahkan Annotations, jangan melakukannya secara berlebihan, cukup menambahkan Annotations secukupnya saja, alasannya kalau tidak, bukannya mendapat lebih banyak view, yang ada penonton malah pada kabur alasannya peletakan Annotations yang menganggu pandangan mereka.

# Tidak menentukan sebuah topik untuk dibahas di channel

Dari pengamatan kangkomar hingga dikala ini, sebagian besar channel YouTube yang mempunyai ribuan, hingga jutaan subcriber mempunyai sebuah topik pembahasan untuk dibahas di channel mereka. Dan sangat jarang dari mereka yang berhasil sukses hanya dengan bermodalkan topik gado-gado, dimana video yang diupload berasal dari banyak sekali macam topik.

Sebagai contoh:


  • PewDiePie, channel YouTube bertopik gaming--> Memiliki lebih dari 45 juta subcriber
  • Tara arts Game Indonesia, channel YouTube bertopik gaming--> Memiliki lebih dari 255 subcriber
  • Raditya Dika, channel YouTube bertopik film pendek dan sejumlah hal yang berkaitan dengan StandUp Comedy--> Memiliki lebih dari 1,8 juta subcriber
  • LASTDAY Production, channel YouTube bertopik film pendek bergenre comedy yang berkisar sekitar kehidupan remaja masa kini--> Memiliki lebih dari 553 subcriber
  • Eka Gustiwana, channel YouTube bertopik musik--> Memiliki lebih dari 478 subcriber
  • Dan masih banyak lainnya

Jika dipikir-pikir, penyebab terjadinya fenomena ini mungkin dikarenakan alasannya channel yang hanya terpusat pada sebuah topik sanggup membuat penonton merasa nyaman untuk berlanggan video channel yang Anda kelola dan akan mengujungi channel setiap beberapa waktu.

Dengan adanya orang yang berlanggan di channel, viewers akan tetap stabil, bahkan meningkat.​

Baca juga "cara mempromosikan channel youtube semoga subcribers meningkat drastis"

Selain itu, channel yang memusatkan pembahasan pada sebuah topik akan terlihat lebih berkomitmen, professional, dan trusted di mata penonton.

# Channel masih baru

Jika Anda mempunyai sebuah channel yang gres berumur satu, atau dua bulan dan tak mencicipi adanya perkembangan signifikan dari statistik viewers yang menonton video, maka itu wajar.

Perlu Anda ketahui, sebelum Anda mendapat viewers, url video Anda akan dikirimkan terlebih dahulu ke search engine, di-index, gres kemudian video sanggup terlihat di mesin pencari, baik itu Google ataupun YouTube.

Walaupun video sudah muncul di mesin pencari, Anda masih perlu menunggu hingga Google ataupun YouTube untuk menawarkan posisi yang sesuai di search engine untuk video Anda, kalau misalkan video Anda mempunyai kualitas yang baik, maka video akan ditempatkan di posisi yang baik pula, sebaliknya, kalau misalkan video berkualitas buru, semakin jelek pula posisi yang diberikan.

Dan untuk melaksanakan itu, search engine memerlukan waktu untuk memilah, mana yang manis dan mana yang tidak.

Umumnya, kalau video Anda memang berkualitas baik, dan Anda mengupdate video secara rutin, dalam waktu 3 bulan, channel yang Anda kelola akan mendapat viewers yang sanggup membayarkan hasil jerih payah Anda selama membuat video.

# Jumlah video masih sedikit

YouTube akan selalu memprioritaskan channel yang menawarkan donasi lebih besar, baik itu dalam hal kuantitas, maupun kualitas. Bagi mereka yang mempunyai banyak konten di channel mereka, semakin besar pula prioritas yang diberikan pada mereka, sebaliknya, bagi mereka yang hanya mempunyai sedikit konten, semakin sedikit pula prioritas yang diberikan.

Jika Anda mengeluh alasannya video Anda tak kunjung mendapat viewers yang banyak, terlebihi dahulu coba bandingkan jumlah video yang Anda miliki, dengan jumlah video yang dimiliki pesaing Anda.

Jika jumlah video yang Anda miliki lebih kecil kalau dibanding pesaing, dan Anda mengeluh alasannya merasa viewer Anda kecil, ada baiknya Anda tingkatkan jumlah video di channel Anda sebelum kembali mengeluh.

Maka dari itu, untuk menumbangkan pesaing, Anda harus meningkatkan frekuensi update video tanpa harus mengurangi kualitas dari video itu sendiri, setidaknya, itulah yang sanggup kangkomar sarankan.

# Jadwal update video yang tidak teratur

Ketidak kekonsistenan yaitu salah satu hal yang dihentikan dimiliki oleh seorang pekerja, baik itu pekerjaan di fisik dunia nyata, maupun pekerjaan online, ibarat nge-blog atau YouTube.

Sebagai bentuk professionalitas, Anda harus bisa mengupload video secara rutin dan terjadwal, hal ini dilakukan semoga orang yang berlanggan di channel Anda merasa nyaman dan sanggup mengetahui periode update yang diterapkan di channel Anda.

Sebagai contoh, berikut yaitu aktivitas kangkomar sewaktu menjalankan sebuah channel di YouTube:


  1. Senin: Perencaan dan persiapan perangkat pendukung, ibarat skenario, kamera, tripod, dan taktik semoga video terlihat menarik
  2. Selasa-Rabu: Melakukan shooting
  3. Kamis-Jumat: Melakukan pengeditan, ibarat memotong belahan yang tidak diperlukan, menambah BGM, SFX, dan lain lain
  4. Sabtu: Melakukan upload video di YouTube
  5. Minggu: Libur
  6. Per minggunya, kangkomar biasa melaksanakan 2-3 shotting video sekaligus dan melaksanakan penyelesaian video pada Jumat malam, dan gres mengupload video di YouTube di hari Sabtu, alasannya pada hari inilah, channel dengan kategori hiburan paling sering dicari.

Tentunya, Anda sanggup menentukan sendiri aktivitas kerja Anda, mengingat setiap channel mempunyai topik dan usang pengerjaan yang berbeda, yang terpenting yaitu tetap konsisten dan desiplin dengan apa yang Anda kerjakan.

# Judul yang kurang nge-bait

Untuk menarik perhatian penonton, Anda perlu membuat judul yang nge-bait
Apa itu judul nge-bait?
Judul yang nge-bait yaitu judul yang mempunyai unsur pancingan yang besar sehingga ada banyak penonton yang menonton video yang Anda buat.

Baca juga "cara menentukan sasaran video youtube terbaru dan terlengkap"

Seperti yang kangkomar sebutkan sebelumnya "Kebanyakan orang lebih menilai buku dari sampulnya".

Dalam penulisan judul, Anda harus menuliskan judul yang semenarik mungkin.

Sebagai contoh, kalau Anda mengupload video bertopik "Misteri Jetpack di GTA V", Anda sanggup membuat judul yang nge-bait dengan menuliskan judul "HEBOH! Misteri Jetpack di GTA V Akhirnya Terungkap!"

Jika Anda hanya menuliskan judul "Misteri Jetpack di GTA V", video tersebut akan terkesan sangat flat kalau dilihat dari judulnya saja. Dengan menambahkan penggunaan CAPSLOCK dan tanda seru, judul dari video tersebut akan terlihat lebih bersemangat dan heboh, yang membuat orang orang tertarik untuk menonton video tersebut.

Namun dalam penulisan judul nge-bait, jangan sekali sekali menuliskan judul yang menyimpang jauh dari video yang Anda upload, alasannya ditakutkan sasaran dari video yang Anda buat tidak akan sempurna sasaran. Jangan pula sekali sekali membuat judul yang terlalu nge-bait, alasannya kalau misalkan video yang Anda miliki tidak seheboh judulnya, itu justru akan menghancurkan ekspektasi penonton, membuat mereka kecewa, dan kehilangan kepercayaan terhadap channel Anda. .

# Kurangnya melaksanakan promosi

Untuk membuat sebuah produk dikenal publik, sebuah promosi sangatlah dibutuhkan, baik itu untuk perjuangan dengan skala besar maupun kecil. Tak terkecuali di YouTube.

Jika Anda ingin channel Anda terkenal, dan tidak sekedar mengandalkan pengunjung yang tiba dari hasil pencarian dari search engine saja, Anda harus membuat pengunjung kegihan untuk mengunjungi channel Anda secara berkala.

Namun sebelum Anda sanggup melaksanakan itu, Anda harus melaksanakan promosi untuk mempercepat distribusi konten yang ditawarkan di channel yang Anda kelola.

Saat ini, ada banyak media yang sanggup Anda gunakan sebagai daerah untuk melaksanakan promosi, mulai dari sosmed, blog, Reddit dan masih banyak lainnya.

Namun kangkomar sendiri menyarankan Anda untuk memakai Facebook, mengingat sosmed yang satu ini telah dipakai lebih dari 90% dari pengguna Internet di Indonesia. Selain itu, dengan memakai fitur "Share/Bagikan", video Anda akan dengan cepat tersebar dan membuat channel menjadi terkenal.

Dalam melaksanakan promosi, pastikan Anda menambahkan keterangan siapa yang menjadi pemilik video tersebut, ibarat memakai deskripsi pada kiriman atau menambahkan watermark pada video.

Melakukan promosi telah terbukti sanggup membuat ribuan YouTuber menjadi terkenal dalam waktu singkat. Di Indonesia sendiri, salah satu YouTuber yang sukses alasannya membagikan videonya di

YouTube yaitu Reza Arap Oktavian, dimana semenjak membagikan salah satu video miliknya yang berjudul "REZA ARAP OKTOVIAN IS BACK!!! - Cat Mario Four #1" di Facebook beberapa waktu yang lalu, semenjak dikala itu, dirinya menjadi terkenal dan channel miliknya selalu dibanjiri oleh banyak viewers

Well, walaupun tata bahasa yang dipakai sama sekali tidak sopan, bahkan terkesan br*ngsek banget, video ini telah di re-upload di banyak sekali sosmed, baik itu Twitter maupun Facebook. Walaupun bahasanya yang sama sekali tidak pertanda label SS (Sopan dan Santun), mungkin alasannya ciri khas inilah, dirinya menjadi sangat terkenal dan mendapat jutaan viewers di YouTube setiap bulannya.

# Video terkesan membosankan

Faktor terakhir yang mungkin menjadi alasan penyebab viewers Anda tak kunjung meningkat yaitu alasannya faktor internal, dimana video yang Anda upload rata-rata terkesan membosankan, tidak mempunyai daya tarik, atau ciri khas, alias flat-flat saja.

Dalam membuat video, Anda harus sanggup membuat sebuah video yang bisa menarik perhatian audiance, alasannya kalau tidak, kebanyakan penonton akan menutup video yang Anda miliki dan beralih ke video milik YouTuber lain.

Jika hal itu terjadi, reputasi Anda dimata search engine akan semakin memburuk, dimana lebih banyak didominasi penonton menutup video Anda sebelum video selesai diputar, dengan begitu, seiring dengan berjalannya waktu, video Anda akan semakin sulit untuk muncul di halaman pencari, yang kemudian berdampak pada jumlah viewers yang semakin menyusut.

Jika Anda tidak ingin hal tersebut terjadi, usahakan prioritaskan kualitas dibanding kuantitas, mengingat walaupun Anda mempunyai ratusan video, namun video tersebut berkualitas rendah, hasilnya sama saja, BURUK! Maka dari itu, usahakan untuk membuat video yang berkualitas, walaupun jumlahnya sedikit, itu lebih baik kalau dibandingkan membuat video dalam jumlah besar namun mempunyai setiap video tersebut mempunyai kualitas yang rendah.

Penutup

Sejujurnya, satu satunya kunci utama untuk sanggup membuat channel YouTube menjadi ramai dikunjungi dan ditonton oleh banyak orang yaitu membuat video yang berkualitas, alasannya tanpa melaksanakan optimasi-pun, kalau video tersebut memang menarik untuk ditonton, dengan sendirinya akan ada orang yang menonton video tersebut.

Intinya, kalau Anda ingin menjadi sukses di YouTube, cukup perbanyak konten yang Anda sediakan pada channel yang Anda kelola, kalau perlu, lakukan meningkatkan secara optimal untuk meningkatkan viewers ke tingkat maksimal.

Jika perlu, selalu gunakan uang sebagai motivasi, bayangkan kalau misalkan Anda sukses di YouTube, berapa karung uang yang akan Anda dapatkan sebagai ganti dari kerja keras Anda bekerja di YouTube, selama Anda memakai konsep MFM, alias Money for Motivation, dijamin semangat Anda untuk mengupload lebih banyak video di YouTube akan semakin berkobar.

Jika Anda mempunyai keraguan atau galau dengan apa yang kangkomar buat pada artikel kali ini, kalau Anda tidak keberatan, silahkan tinggalkan feedback di kolom komentar, kalau memungkinkan, kangkomar akan menjawab feedback Anda secepat yang kangkomar bisa. Salam sukses untuk seluruh youtubers Indonesia dan jangan lupa untuk berkreasi sahabat.

Alasan Viewers Youtube Tidak Bertambah Sama Sekali

Kangkomar.net - Inilah alasan yang harus di ketahui oleh seorang Youtubers wacana yang berkaitan dengan dilema penonton atau viewers yang tidak bertambah sama sekali padahal sudah bertahun-tahun mengupload sebuah video youtube apa kira-kira yang salah, simak penjelasannyahanya di .


Di YouTube, ada sejumlah dilema yang biasa dihadapi oleh seorang YouTuber untuk membuat channel yang dikelolanya menjadi sukses, dan salah satu halangan yang paling sering dihadapi yaitu adanya kesulitan untuk membuat channel ramai ditonton oleh banyak orang.

Seperti yang Anda tahu, dikala ini menjadi seorang YouTuber yaitu hobi sekaligus karir yang paling diminati dikala ini, baik untuk kalangan remaja maupun dewasa, mengingat menjadi seorang YouTuber sanggup dijadikan sebagai sebuah pekerjaan part-time, yang sanggup dilakukan sebagai selingan mengisi waktu luang, bahkan bagi Anda yang masih duduk di kursi sekolah-pun.

Namun seiring dengan besarnya niat orang untuk bekerja sebagai seorang YouTuber, tingkat persaingan di YouTube dari hari ke hari makin besar. ​

Di tahun 2015, tercatat perkembangan YouTuber di Indonesia mengalami peningkatan mencapai 600% dibanding di tahun-tahun sebelumnya, sanggup dikatakan, Indonesia yaitu salah satu negara dengan persentase pertumbuhan YouTuber terbesar di dunia, ibarat yang di kutip Antaranews.com.

Baca juga "cara memanfaatkan fitur-fitur yang ada di dalam Youtube"

Baik dari anak-anak, remaja, dewasa, hingga kakek-nenek pun sanggup bekerja sebagai seorang YouTuber, tak ada keahlian atau modal khusus untuk menjadi seorang YouTuber, dan mungkin inilah yang menyebabkan perkembangan YouTube semakin menjadi-jadi.

Setiap harinya, ada ribuan, hingga jutaan video diunggah di YouTube. Maka dari itu, tak mengherankan kalau tidak sedikit orang mengeluhkan video yang dinggahnya sulit mendapat viewers, mengingat tingkat persaingan yang begitu tinggi. ​

Maka dari itu, hanya video yang menarik dan berkualitas tinggi-lah yang akan sanggup mendapat viewers di YouTube. Sedangkan bagi mereka yang hanya mengupload video ala kadarnya, mereka hanya sanggup mendapat sisa-sisa dari viewers tersebut.

Karena alasan itulah, kalau Anda ingin mendapat banyak viewers, yang sanggup Anda lakukan hanyalah meningkatkan perjuangan yang Anda lakukan dan melaksanakan counter-attack terhadap YouTuber lain untuk mendapat daerah di YouTube.

Think YouTuber as a job instead of a hobby, if you want to earn money from YouTube. ​

Mengesampingkan faktor persaingan, masih ada sejumlah faktor lain yang mempengaruhi kenapa Anda sulit untuk mendapat viewers, baik itu alasannya faktor internal maupun external, apa saja itu? Berikut diadiantaranya:

# Video yang Anda upload kurang diminati para Netizen

Manusia yaitu makhluk yang pemilih, ada tahu, pengennya tempe; ada AVANZA, pengennya JAZZ; ada komputer, pengennya laptop; dan lain sebagainya. ​

Di jaman modern ini, mengingat kualitas program pertelevisian tanah air yang kian hari kian memburuk, lebih banyak didominasi masyarakat dunia maya, atau disebut dengan istilah netizen biasa memanfaatkan YouTube sebagai media untuk mencari hiburan pengganti televisi.

Jika diilustrasikan kedalam sebuah statistik, lebih dari 70% pengguna memanfaatkan YouTube sebagai media pencari hiburan, sisanya, dimanfaatkan sebagai media pencari informasi, berita, edukasi, dan sebagainya.

Dengan kata lain, peluang terbesar yang sanggup dipilih untuk sanggup mendapat viewers yaitu mengupload video yang masuk kedalam kategori hiburan. ​

Dalam perkara kangkomar,kangkomar sendiri yang merupakan seorang blogger sempat mengupload lebih dari 60 video di YouTube berupa 'tutorial penggunaan Blogger.com' hanya sanggup mendapat 5,000 penayangan per bulannya, alasannya merasa jumlah ini tegolong kecil, kangkomar mencoba untuk membuat sebuah channel gres dan hanya dengan bermodalkan video hasil re-upload dari Facebook ke

YouTube (yang telah kangkomar edit untuk menghindari pelanggaran hak cipta), dengan jumlah video yang sama, kangkomar bisa mendapat viewer lebih dari 30,000 penayangan per bulannya, walaupun ada sejumlah video yang tidak sanggup di-monetize.

Karena merasa ada yang tidak beres, mengingat topik 'tutorial penggunaan Blogger.com' rasanya sangat dicari, terutama bagi para blogger pemula.

Namun kenapa video yang kangkomar upload hanya ditonton sedikit orang?

Setelah kangkomar selidiki, hal ini terjadi dikarenakan kebanyakan orang lebih menentukan untuk membaca tutorial di blog daripada menonton video. Jikapun ada mereka yang mencari tutorial di YouTube, itu dikarenakan alasannya mereka ingin mencari tutorial yang tidak dibahas di blog manapun, atau tutorial tersebut sulit dimengerti hanya dengan membaca artikel saja, yang kemudian memaksa mereka untuk mencari tutorial di YouTube.

Apa yang ingin kangkomar katakan adalah, kalau Anda ingin video yang Anda upload ditonton oleh banyak orang, silahkan buat video yang masuk kedalam kategori hiburan, apapun itu, asalkan menarik, video tersebut niscaya banyak ditonton.

Baca juga "tips dan trik mengupload video ke dalam youtube semoga aman"

Jika Anda jago memasak, buatlah channel yang membahas wacana masakan; Jika Anda yaitu seorang gamer, buatlah channel yang membahas wacana gaming; Jika Anda orangnya jail, buallah channel yang membahas seputar prank; dan lain sebagainya.


# Kualitas video yang rendah

Dalam hal hal ini, kualitas mencangkup mencangkup banyak hal, mulai dari resolusi video yang rendah, kurangnya, video yang terasa masbodoh atau boring, ataupun klarifikasi dalam video yang begitu lampan.

Sebagai contoh, untuk sanggup membuat pengunjung nyaman untuk menonton video yang Anda upload, setidaknya Anda harus mengupload video yang mempunyai resolusi diatas 480p, akan lebih baiknya video tersebut mempunyai resolusi 720p, dengan begitu, penonton akan betah alasannya menonton video yang anti pecah-pecah.

Dari pengamatan kangkomar, selain resolusi video, masih ada sejumlah hal yang mempengaruhi baik tidaknya kualitas sebuah video, apa saja itu? Berikut diantaranya:


  • BGM (Background Music)


BGM atau Background Music yaitu sebuah istilah untuk menyebutkan lagu yang diputar atau dimainkan sebagai latar sekaligus komplemen sebuah video.

Umumnya, penggunaan BGM dipakai untuk mendukung suasana yang dihadirkan dalam video. Sebagai contoh, suasana lagi tegang, musiknya juga tegang; kalau sedih, musiknya juga sedih, kalau gokil, dan lain sebagainya.

Di YouTube sendiri, menambahkan BGM sangat dibutuhkan untuk mencegah penonton merasa bosan alasannya suasana yang begitu flat, dan alasannya merasa bosan, mereka akibatnya memutar video dari YouTuber lain.


  • SFX (Sound Effect)


SFX atau Sound Effect yaitu sebuah istilah untuk menyebutkan bunyi pendukung untuk meningkatkan kesan pada sebuah video. Sebagai contoh, kalau terdapat scene ledakan, Anda sanggup menambahkan SFX dengan bunyi "DUARRR"; kalau terdapat scene tembak-tembakan, Anda sanggup menambahkan SFX dengan suara" DER-DER-DER-DER", dan lain sebagainya.

Sama ibarat halnya BGM, penambahan SFX dipakai untuk menghindari penonton merasa bosan.
Lebih menentukan memakai teks daripada narasi

Di dalam sebuah video, terutama video tutorial, kebanyakan orang akan membuat video dengan pemberian teks atau goresan pena untuk membantu penonton menuntaskan suatu hal.

Namun sejujurnya, tidak sedikit orang merasa jengkel kalau suatu video tutorial dibantu dengan teks, terutama kalau pembuat video lemot dalam ngetik, penonton akan merasa kesal alasannya waktu mereka habis hanya untuk menonton Anda mengetikan tutorial.

Dalam membuat sebuah video tutorial, ada baiknya Anda membuat video yang dijelaskan dengan memakai narasi (suara), selain alasannya cepat dan gampang dimengerti, video yang memakai narasi terkesan lebih friendly terhadap penonton.

Intinya, untuk meningkatkan kualitas video, Anda harus membuat sebuah video yang menarik ditonton. Sebelum mengupload video di YouTube, ada baiknya Anda melaksanakan pengeditan untuk menyempurnakan video yang Anda buat.

Sebagai contoh, Anda sanggup menonton sebuah video yang diunggah oleh channel Kevin Anggara berikut ini, dimana dalam pandangan kangkomar, video yang dibuatnya melaksanakan pemanfaatan BGM serta SFX yang sangat pas.


# Kurangnya optimasi

Untuk membuat video mendapat posisi yang baik di search engine, baik itu YouTube ataupun Google, terutama di era-persaingan yang sangat ketat ini, sebuah meningkatkan secara optimal sangatlah diperlukan.

Sama ibarat halnya meningkatkan secara optimal di Blog, pada dikala mengupload dan membuat video, sebuah meningkatkan secara optimal harus dilakukan semoga video sanggup bersaing dengan video milik YouTuber lain untuk sanggup mendapat viewers.

Di YouTube sendiri, ada sejumlah metode yang sanggup dilakukan untuk mengoptimasi semoga video sanggup mendapat banyak viewers, berikut diantaranya:
Membuat judul

Untuk memancing perhatian penonton, Anda harus membuat judul yang menarik perhatian penonton dan membuat mereka menonton video yang Anda miliki, soal isi video mah belakangan.

Sebagai contoh, pada dikala mengupload video bertopik "Misteri Jetpack di Gta V", Anda sanggup membuat judul yang mengandung unsur nge-bait dengan menuliskan judul "HEBOH! Misteri Jetpack di GTA V terungkap!"

Selain penggunaan CAPSLOCK, Anda sanggup mendapat simbol simbol tertentu ibarat tanda seru (!) untuk membuat judul terlihat unik dan terkesan bersemangat .

Memilih thumbnail

Thumbnail atau gambar kecil yaitu sebuah gambar yang terlihat sebelum Anda menonton, dimana gambar ini dimunculkan sebagai nampak awal dari video yang Anda buat.

Pada dikala mengupload video, YouTube akan memilihkan thumbnail secara acak dari video yang Anda buat, namun kalau Anda memakai thumbnail yang dipilihkan oleh YouTube, thumbnail akan terlihat tidak menarik alasannya berasal dari scene acak.

Seperti yang Anda tahu, kebanyakan orang menilai buku dari sampulnya, dan bukan isinya.

Semakin manis thumbnail yang Anda pilih, semakin manis banyak pula orang yang tertarik untuk menonton video yang Anda buat​

Namun, sebelum sanggup mengganti thumbnail dengan gambar sendiri, Anda tidak sanggup melakukannya begitu saja, alasannya Anda perlu melaksanakan verifikasi channel untuk sanggup menikmati fitur ini.
Manfaatkan Annotations

Salah satu cara yang cukup efektif untuk meningkatkan jumlah view terhadap video Anda yaitu dengan menyarankan penonton untuk menonton video lain milik Anda dengan memakai fitur yang disediakan oleh YouTube, yakni Annotations.

Apa itu Annotations?

Annotations yaitu layer, link, dan terkadang navigasi yang ditampilkan ke dalam salah satu video si pemilik semoga yang menonton nanti bisa melihat video lain darinya. Intinya, Anda sanggup menyarankan penonton untuk menonton video lain milik Anda disaat mereka menonton video Anda.

Annonations di YouTube tersedia dalam beberapa jenis, yakni Speech Bubble, Spotlight, Note, Title, dan Label. Untuk sanggup membuat Annotations, Anda sanggup melakukannya dengan mengakses Creator Studio--> Video Manager--> Annotations dan buat Annotations sesuai selera Anda

Dalam menambahkan Annotations, jangan melakukannya secara berlebihan, cukup menambahkan Annotations secukupnya saja, alasannya kalau tidak, bukannya mendapat lebih banyak view, yang ada penonton malah pada kabur alasannya peletakan Annotations yang menganggu pandangan mereka.

# Tidak menentukan sebuah topik untuk dibahas di channel

Dari pengamatan kangkomar hingga dikala ini, sebagian besar channel YouTube yang mempunyai ribuan, hingga jutaan subcriber mempunyai sebuah topik pembahasan untuk dibahas di channel mereka. Dan sangat jarang dari mereka yang berhasil sukses hanya dengan bermodalkan topik gado-gado, dimana video yang diupload berasal dari banyak sekali macam topik.

Sebagai contoh:


  • PewDiePie, channel YouTube bertopik gaming--> Memiliki lebih dari 45 juta subcriber
  • Tara arts Game Indonesia, channel YouTube bertopik gaming--> Memiliki lebih dari 255 subcriber
  • Raditya Dika, channel YouTube bertopik film pendek dan sejumlah hal yang berkaitan dengan StandUp Comedy--> Memiliki lebih dari 1,8 juta subcriber
  • LASTDAY Production, channel YouTube bertopik film pendek bergenre comedy yang berkisar sekitar kehidupan remaja masa kini--> Memiliki lebih dari 553 subcriber
  • Eka Gustiwana, channel YouTube bertopik musik--> Memiliki lebih dari 478 subcriber
  • Dan masih banyak lainnya

Jika dipikir-pikir, penyebab terjadinya fenomena ini mungkin dikarenakan alasannya channel yang hanya terpusat pada sebuah topik sanggup membuat penonton merasa nyaman untuk berlanggan video channel yang Anda kelola dan akan mengujungi channel setiap beberapa waktu.

Dengan adanya orang yang berlanggan di channel, viewers akan tetap stabil, bahkan meningkat.​

Baca juga "cara mempromosikan channel youtube semoga subcribers meningkat drastis"

Selain itu, channel yang memusatkan pembahasan pada sebuah topik akan terlihat lebih berkomitmen, professional, dan trusted di mata penonton.

# Channel masih baru

Jika Anda mempunyai sebuah channel yang gres berumur satu, atau dua bulan dan tak mencicipi adanya perkembangan signifikan dari statistik viewers yang menonton video, maka itu wajar.

Perlu Anda ketahui, sebelum Anda mendapat viewers, url video Anda akan dikirimkan terlebih dahulu ke search engine, di-index, gres kemudian video sanggup terlihat di mesin pencari, baik itu Google ataupun YouTube.

Walaupun video sudah muncul di mesin pencari, Anda masih perlu menunggu hingga Google ataupun YouTube untuk menawarkan posisi yang sesuai di search engine untuk video Anda, kalau misalkan video Anda mempunyai kualitas yang baik, maka video akan ditempatkan di posisi yang baik pula, sebaliknya, kalau misalkan video berkualitas buru, semakin jelek pula posisi yang diberikan.

Dan untuk melaksanakan itu, search engine memerlukan waktu untuk memilah, mana yang manis dan mana yang tidak.

Umumnya, kalau video Anda memang berkualitas baik, dan Anda mengupdate video secara rutin, dalam waktu 3 bulan, channel yang Anda kelola akan mendapat viewers yang sanggup membayarkan hasil jerih payah Anda selama membuat video.

# Jumlah video masih sedikit

YouTube akan selalu memprioritaskan channel yang menawarkan donasi lebih besar, baik itu dalam hal kuantitas, maupun kualitas. Bagi mereka yang mempunyai banyak konten di channel mereka, semakin besar pula prioritas yang diberikan pada mereka, sebaliknya, bagi mereka yang hanya mempunyai sedikit konten, semakin sedikit pula prioritas yang diberikan.

Jika Anda mengeluh alasannya video Anda tak kunjung mendapat viewers yang banyak, terlebihi dahulu coba bandingkan jumlah video yang Anda miliki, dengan jumlah video yang dimiliki pesaing Anda.

Jika jumlah video yang Anda miliki lebih kecil kalau dibanding pesaing, dan Anda mengeluh alasannya merasa viewer Anda kecil, ada baiknya Anda tingkatkan jumlah video di channel Anda sebelum kembali mengeluh.

Maka dari itu, untuk menumbangkan pesaing, Anda harus meningkatkan frekuensi update video tanpa harus mengurangi kualitas dari video itu sendiri, setidaknya, itulah yang sanggup kangkomar sarankan.

# Jadwal update video yang tidak teratur

Ketidak kekonsistenan yaitu salah satu hal yang dihentikan dimiliki oleh seorang pekerja, baik itu pekerjaan di fisik dunia nyata, maupun pekerjaan online, ibarat nge-blog atau YouTube.

Sebagai bentuk professionalitas, Anda harus bisa mengupload video secara rutin dan terjadwal, hal ini dilakukan semoga orang yang berlanggan di channel Anda merasa nyaman dan sanggup mengetahui periode update yang diterapkan di channel Anda.

Sebagai contoh, berikut yaitu aktivitas kangkomar sewaktu menjalankan sebuah channel di YouTube:


  1. Senin: Perencaan dan persiapan perangkat pendukung, ibarat skenario, kamera, tripod, dan taktik semoga video terlihat menarik
  2. Selasa-Rabu: Melakukan shooting
  3. Kamis-Jumat: Melakukan pengeditan, ibarat memotong belahan yang tidak diperlukan, menambah BGM, SFX, dan lain lain
  4. Sabtu: Melakukan upload video di YouTube
  5. Minggu: Libur
  6. Per minggunya, kangkomar biasa melaksanakan 2-3 shotting video sekaligus dan melaksanakan penyelesaian video pada Jumat malam, dan gres mengupload video di YouTube di hari Sabtu, alasannya pada hari inilah, channel dengan kategori hiburan paling sering dicari.

Tentunya, Anda sanggup menentukan sendiri aktivitas kerja Anda, mengingat setiap channel mempunyai topik dan usang pengerjaan yang berbeda, yang terpenting yaitu tetap konsisten dan desiplin dengan apa yang Anda kerjakan.

# Judul yang kurang nge-bait

Untuk menarik perhatian penonton, Anda perlu membuat judul yang nge-bait
Apa itu judul nge-bait?
Judul yang nge-bait yaitu judul yang mempunyai unsur pancingan yang besar sehingga ada banyak penonton yang menonton video yang Anda buat.

Baca juga "cara menentukan sasaran video youtube terbaru dan terlengkap"

Seperti yang kangkomar sebutkan sebelumnya "Kebanyakan orang lebih menilai buku dari sampulnya".

Dalam penulisan judul, Anda harus menuliskan judul yang semenarik mungkin.

Sebagai contoh, kalau Anda mengupload video bertopik "Misteri Jetpack di GTA V", Anda sanggup membuat judul yang nge-bait dengan menuliskan judul "HEBOH! Misteri Jetpack di GTA V Akhirnya Terungkap!"

Jika Anda hanya menuliskan judul "Misteri Jetpack di GTA V", video tersebut akan terkesan sangat flat kalau dilihat dari judulnya saja. Dengan menambahkan penggunaan CAPSLOCK dan tanda seru, judul dari video tersebut akan terlihat lebih bersemangat dan heboh, yang membuat orang orang tertarik untuk menonton video tersebut.

Namun dalam penulisan judul nge-bait, jangan sekali sekali menuliskan judul yang menyimpang jauh dari video yang Anda upload, alasannya ditakutkan sasaran dari video yang Anda buat tidak akan sempurna sasaran. Jangan pula sekali sekali membuat judul yang terlalu nge-bait, alasannya kalau misalkan video yang Anda miliki tidak seheboh judulnya, itu justru akan menghancurkan ekspektasi penonton, membuat mereka kecewa, dan kehilangan kepercayaan terhadap channel Anda. .

# Kurangnya melaksanakan promosi

Untuk membuat sebuah produk dikenal publik, sebuah promosi sangatlah dibutuhkan, baik itu untuk perjuangan dengan skala besar maupun kecil. Tak terkecuali di YouTube.

Jika Anda ingin channel Anda terkenal, dan tidak sekedar mengandalkan pengunjung yang tiba dari hasil pencarian dari search engine saja, Anda harus membuat pengunjung kegihan untuk mengunjungi channel Anda secara berkala.

Namun sebelum Anda sanggup melaksanakan itu, Anda harus melaksanakan promosi untuk mempercepat distribusi konten yang ditawarkan di channel yang Anda kelola.

Saat ini, ada banyak media yang sanggup Anda gunakan sebagai daerah untuk melaksanakan promosi, mulai dari sosmed, blog, Reddit dan masih banyak lainnya.

Namun kangkomar sendiri menyarankan Anda untuk memakai Facebook, mengingat sosmed yang satu ini telah dipakai lebih dari 90% dari pengguna Internet di Indonesia. Selain itu, dengan memakai fitur "Share/Bagikan", video Anda akan dengan cepat tersebar dan membuat channel menjadi terkenal.

Dalam melaksanakan promosi, pastikan Anda menambahkan keterangan siapa yang menjadi pemilik video tersebut, ibarat memakai deskripsi pada kiriman atau menambahkan watermark pada video.

Melakukan promosi telah terbukti sanggup membuat ribuan YouTuber menjadi terkenal dalam waktu singkat. Di Indonesia sendiri, salah satu YouTuber yang sukses alasannya membagikan videonya di

YouTube yaitu Reza Arap Oktavian, dimana semenjak membagikan salah satu video miliknya yang berjudul "REZA ARAP OKTOVIAN IS BACK!!! - Cat Mario Four #1" di Facebook beberapa waktu yang lalu, semenjak dikala itu, dirinya menjadi terkenal dan channel miliknya selalu dibanjiri oleh banyak viewers

Well, walaupun tata bahasa yang dipakai sama sekali tidak sopan, bahkan terkesan br*ngsek banget, video ini telah di re-upload di banyak sekali sosmed, baik itu Twitter maupun Facebook. Walaupun bahasanya yang sama sekali tidak pertanda label SS (Sopan dan Santun), mungkin alasannya ciri khas inilah, dirinya menjadi sangat terkenal dan mendapat jutaan viewers di YouTube setiap bulannya.

# Video terkesan membosankan

Faktor terakhir yang mungkin menjadi alasan penyebab viewers Anda tak kunjung meningkat yaitu alasannya faktor internal, dimana video yang Anda upload rata-rata terkesan membosankan, tidak mempunyai daya tarik, atau ciri khas, alias flat-flat saja.

Dalam membuat video, Anda harus sanggup membuat sebuah video yang bisa menarik perhatian audiance, alasannya kalau tidak, kebanyakan penonton akan menutup video yang Anda miliki dan beralih ke video milik YouTuber lain.

Jika hal itu terjadi, reputasi Anda dimata search engine akan semakin memburuk, dimana lebih banyak didominasi penonton menutup video Anda sebelum video selesai diputar, dengan begitu, seiring dengan berjalannya waktu, video Anda akan semakin sulit untuk muncul di halaman pencari, yang kemudian berdampak pada jumlah viewers yang semakin menyusut.

Jika Anda tidak ingin hal tersebut terjadi, usahakan prioritaskan kualitas dibanding kuantitas, mengingat walaupun Anda mempunyai ratusan video, namun video tersebut berkualitas rendah, hasilnya sama saja, BURUK! Maka dari itu, usahakan untuk membuat video yang berkualitas, walaupun jumlahnya sedikit, itu lebih baik kalau dibandingkan membuat video dalam jumlah besar namun mempunyai setiap video tersebut mempunyai kualitas yang rendah.

Penutup

Sejujurnya, satu satunya kunci utama untuk sanggup membuat channel YouTube menjadi ramai dikunjungi dan ditonton oleh banyak orang yaitu membuat video yang berkualitas, alasannya tanpa melaksanakan optimasi-pun, kalau video tersebut memang menarik untuk ditonton, dengan sendirinya akan ada orang yang menonton video tersebut.

Intinya, kalau Anda ingin menjadi sukses di YouTube, cukup perbanyak konten yang Anda sediakan pada channel yang Anda kelola, kalau perlu, lakukan meningkatkan secara optimal untuk meningkatkan viewers ke tingkat maksimal.

Jika perlu, selalu gunakan uang sebagai motivasi, bayangkan kalau misalkan Anda sukses di YouTube, berapa karung uang yang akan Anda dapatkan sebagai ganti dari kerja keras Anda bekerja di YouTube, selama Anda memakai konsep MFM, alias Money for Motivation, dijamin semangat Anda untuk mengupload lebih banyak video di YouTube akan semakin berkobar.

Jika Anda mempunyai keraguan atau galau dengan apa yang kangkomar buat pada artikel kali ini, kalau Anda tidak keberatan, silahkan tinggalkan feedback di kolom komentar, kalau memungkinkan, kangkomar akan menjawab feedback Anda secepat yang kangkomar bisa. Salam sukses untuk seluruh youtubers Indonesia dan jangan lupa untuk berkreasi sahabat.
Load Comments

Subscribe Our Newsletter